Balikpapan - Dalam semangat kebersamaan dan pembinaan kerohanian yang kental, warga binaan di Rutan Balikpapan mempererat jalinan ukhuwah Islamiyah melalui kegiatan tadarus Al-Quran di Masjid As-Syuhada. Dipimpin oleh pembina kerohanian, Tuwuh Wibowo, para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) secara aktif terlibat dalam membaca Al-Quran dengan khidmat pada hari pertama puasa Ramadhan.
Kegiatan ini bukan hanya sekedar ajang pembacaan Al-Quran, namun juga sebagai proses pembelajaran bagi WBP yang awalnya belum memahami Al-Quran dengan baik. "Kegiatan ini sekaligus ajang proses belajar mengajar Al-Quran dari yang tidak mengerti sama sekali hingga mampu membaca Al-Quran dengan baik, " ungkap Tuwuh Wibowo dengan penuh semangat.
Baca juga:
Kaum Sodom, Sejarah Terulang Kembali
|
Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim, menyatakan bahwa kegiatan tadarus Al-Quran ini bukan hanya untuk mendapatkan pahala yang berlipat ganda, tetapi juga sebagai wadah bagi WBP untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Quran. "Ini merupakan salah satu bimbingan kerohanian untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan selama di Rutan Balikpapan, " jelas Agus Salim.
Selama bulan Ramadhan, Rutan Balikpapan menggelar kegiatan tadarus Al-Quran di Masjid As-Syuhada secara rutin setiap harinya. Hal ini sebagai bagian dari upaya rutin dalam memaksimalkan pembinaan kerohanian WBP. Karutan berharap bahwa momen Ramadhan ini dapat dimanfaatkan oleh WBP untuk memperkuat keimanan dan melaksanakan lebih banyak perbuatan baik yang mendatangkan pahala berlipat ganda.