Balikpapan - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Balikpapan Kanwil Kemenkumham Kalimantam Timur menggelar Peringatan Isra Mi'raj 1445 H/2024 M di Masjid As - Syuhada Rutan Balikpapan yang diikuti oleh seluruh petugas bersama dengan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang beragama Islam. (24/02/2024).
Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim dalam sambutannya menghimbau kepada seluruh petugas dan warga binaan untuk lebih meningkatkan keimanan, dengan menjalankan ibadah sesuai dengan tema Peringatan Isra' Mi'raj tahun ini "Kita Jadikan Sholat Sebagai Pembentuk Karakter Pribadi Yang Baik".
Peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1445 H yang berlangsung di Rutan tahun ini menghadirkan Ustadz Jamaluddin Khalid selaku penceramah. Kepala Rutan Balikpapan berharap semoga nanti apa yang disampaikan oleh Ustadz dapat dipahami dan dijalankan didalam kehidupan sehari-hari.
Dalam tausiyahnya, Ustadz Jamaluddin Khalid menyampaikan bahwa salah satu nikmat besar yang Allah SWT berikan adalah nikmat kesehatan. Beliau menekankan bahwa seberapa besar pangkat dan kekayaan seseorang tidak sebanding dengan nikmat sehat yang diberikan Allah SWT. Ustadz juga menjelaskan bahwa Isra Miraj merupakan mukzijat terbesar kedua, sementara Al Quran adalah mukzijat terbesar pertama Nabi Muhammad SAW. Orang yang senantiasa menjadikan Al Quran sebagai bacaannya akan mendapatkan pertolongan dan syafaat di hari kiamat.
Ustadz Khalid juga menegaskan bahwa Isra Miraj menjadi bukti kebesaran Allah SWT. Peristiwa ini, yang melibatkan perjalanan Nabi Muhammad dari Mekkah ke Masjid Al Aqsa dan naik ke langit ketujuh dalam waktu semalam, merupakan hal yang tidak mungkin terjadi menurut logika manusia. Hal ini hanya dapat terjadi atas kuasa Allah SWT. Beliau juga mengingatkan seluruh jama'ah untuk meningkatkan ibadah, terutama sholat 5 waktu. Terlebih lagi, dengan mendekati bulan suci Ramadhan, diharapkan kita semua dapat menjalankan ibadah puasa dengan penuh kesadaran dan keikhlasan.
Pelaksanaan peringatan Hari Isra Mi'raj ini merupakan salah satu bentuk pembinaan kepribadian bagi para warga binaan. Melalui kegiatan tauziyah yang disampaikan kali ini, diharapkan warga binaan Rutan Balikpapan bisa mendapatkan ilmu keagamaan yang berharga untuk bekal kehidupan mereka.